Gotong royong merupakan tradisi yang sudah sangat dikenal dalam budaya Indonesia. Gotong royong adalah kerja sama bersama untuk saling membantu dalam mengerjakan suatu pekerjaan atau proyek. Tradisi gotong royong juga sangat penting di sekolah, karena dapat membantu membangun keharmonisan dan kebersamaan di antara siswa dan guru.
Gotong royong di sekolah dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti membersihkan lingkungan sekolah, merawat taman sekolah, atau melakukan kegiatan sosial bersama. Melalui gotong royong, siswa dapat belajar untuk bekerja sama, berempati, dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Selain itu, kegiatan gotong royong juga dapat menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara siswa, guru, dan staff sekolah.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Mulyani dan Suhartono (2019), kegiatan gotong royong di sekolah dapat meningkatkan rasa kebersamaan dan kepedulian siswa terhadap lingkungan sekolah. Dengan melibatkan siswa dalam kegiatan gotong royong, mereka dapat belajar untuk saling menghargai satu sama lain, serta belajar untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan yang sama.
Selain itu, gotong royong di sekolah juga dapat membantu mengajarkan nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan disiplin kepada siswa. Melalui kegiatan gotong royong, siswa dapat belajar untuk bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan, serta belajar untuk melaksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan disiplin.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa gotong royong di sekolah memiliki peran yang sangat penting dalam membangun keharmonisan dan kebersamaan di antara siswa dan guru. Melalui kegiatan gotong royong, siswa dapat belajar untuk saling menghargai, bekerja sama, dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Oleh karena itu, para guru diharapkan dapat aktif mengajak siswa untuk terlibat dalam kegiatan gotong royong di sekolah.
Referensi:
Mulyani, M., & Suhartono, S. (2019). Pentingnya Kegiatan Gotong Royong Bagi Siswa di Sekolah. Jurnal Pendidikan, 10(2), 120-130.